![]() |
Lailul Ilham foto bersama usai melakukan ujian thesis di Daerah Istimewa Yogyakarta. Foto: Dok. Pribadi |
Apresiasi tinggi patut diberikan kepada Lailul Ilham, Prodi Bimbingan dan Konseling Islam, Fakultas Interdisciplinary Islamic Studies (IIS). Ujian Thesis yang berjudul Mitos Sendang Seliran dan Perilaku Pro Sosial Masyarakat Jagalan Kotagede Bantul DIY itu dapat mengantarkan sebagai lulus cumlaude. Indek Presyasi (IP) sementara 3.75.
Oleh: Ediyanto
Pria kelahiran Sumenep, 07 Juni 1993 itu tentu saja tidak terlepas dari ketekunan dan kepatuhannya terhadap kedua orang tuanya selama ini. Menurutnya, untuk mencapai puncak kesuksesan tidak semudah membalikkan tangan. Namun, Butuh perjuangan, kerja keras. Usaha yang dilakukan, niscaya tak akan mengkhianati hasil yang diperoleh. Atas kelulusannya itu, tentu saja sosok Ilham terus berusaha yang terbaik kedepannya.
Selama kuliah di Universitas Islam Negeri (UIN) Yogyakarta, Ilham tidak hanya fokus kepada kegiatan akademik saja, Pria itu juga Aktif di lembaga sosial yang dirintis sendiri bersama teman-temannya yakni, Lembaga Pemuda Melek Sosial (PMS) Foundation. Bergerak dalam bidang kegiatan-kegiatan sosial, Sekolah Nusantara Yogyakarta. Bergerak di bidang layanan pendidikan bagi anak-anak warga kampung. Sehingga, Alumni Mashlahatul Hidayah itu kerap kali aktif dalam kegiatan tersebut.
"IPK sementara 3.75, belum ditambah nilai thesis dapet A," katanya selasa (6/8)
Kemudian, Ilham dalam 1 tahun terakhir ini selain ngurus lembaga, juga berupaya aktif menulis karya tulis ilmiah berupa artikel. Beberapa artikel yang sudah terbit di jurnal indonesia. Misalnya, Penanganan Perempuan korban kekerasan di lembaga Kiprah Perempuan, Pendidikan seksual perspektif islam dan prevensi perilaku homoseksual, Urgensi pendidikan keluarga dalam perspektif hadist dan psikologi perkembangan, dan strategi meningkatkan kecerdasan emosional dan spiritual (ESQ) siswa, serta Kebahagiaan dalam perspektif masyarakat marginal (studi masyarakat desa Hadipolo, Argopuro, Kudus - Jateng).
Dengan demikian, tentu saja akademik tetap menjadi prioritas utama Ilham. Indikasinya, berkat IP tinggi, ilham dipercaya menjadi torehan sejarah pada kehidupannya.
Ilham mengutarakan, rahasia dari prestasi akademiknya harus berusaha untuk menyukai mata kuliah yang mereka ambil. Karena itu, dia sendiri tidak memiliki mata kuliah spesifik yang sangat dia sukai. Namun, kemampuan di luar bangku kuliah pun juga dimiliki alumni muda Mashlahatul Hidayah tersebut.
"Perjuangan tanpa henti itulah makna kesuksesan sejati," pungkasnya. (mah/han)
0 Komentar